FILATELI adalah hobi mengumpulkan atau mengoleksi
dan mempelajari segala hal tentang Prangko dan benda pos lainnya. Bukan
sekadar hobi, tetapi aktivitas FILATELI dapat memperluas wawasan dan pengetahuan. FILATELI
merupakan salah satu jalan untuk berinvestasi. Untuk keperluan
tersebut, Pos Indonesia dengan setia akan menyediakan semua kebutuhan
para Filatelis (Kolektor Prangko) dengan memproduksi Prangko dan
melayani penjualan benda-benda Filateli Indonesia melaui beberapa Kantor
Pos dan Kantor Filateli Jakarta.
Kata filateli (dahulu ditulis philateli) berasal dari bahasa Yunani yaitu philos dan ateleia. Philos artinya teman, sedangkan ateleia
artinya bebas bea. Secara harfiah, filateli dapat diartikan membebaskan
teman atau kawan dari bea pos. Perwujudan dari pembebasan bea pos itu
adalah berupa prangko yang telah dibayarkan oleh si pengirim dan
melekatkannya pada sampul surat sebagai bukti pembayaran. Selanjutnya,
sebagai bukti pelunasan, pihak kantor pos akan menandai prangko tersebut
dengan memberikan cap tanggal pos. Kata prangko sendiri berasal dari kata franco
yang diambil dari nama seorang Italia bernama Franceso de Tassis. Dia
merupakan orang yang pertama kali melakukan pengantaran pos di Eropa
pada tanggal 18 Januari 1505.
Saat ini kata filateli biasanya merujuk
kepada hobi seseorang yang mengumpulkan prangko, dan pada perkembangan
selanjutnya tidak hanya prangko saja yang menjadi objek untuk dikoleksi,
tetapi juga benda-benda filateli lainnya seperti sampul hari pertama (first day cover), carik kenangan (souvenir sheet), mini sheet dan lain-lain. Filatelis sendiri berarti orang yang gemar mengumpulkan benda-benda filateli.
Menurut sejarah, pengumpul prangko pertama adalah Dr. Gray, seorang pejabat museum di Inggris yang mencari prangko melalui media The London Times pada tahun 1841. Namun istilah filateli sendiri baru muncul pertama kali pada tahun 1864, setelah M. Herpin seorang pengumpul prangko asal Perancis memperkenalkan istilah philateli melalui karangannya yang berjudul Bapteme (Baptism) dan dimuat di majalah Perancis “Collectionneur de Timbres-Poste” yang terbit pada tanggal 15 Nopember 1864.
Benda-Benda Filateli yang tersedia di Kantor Pos dan Kantor Filateli
Jakarta antara lain : Bermacam-macam seri Prangko, Minisheet maupun
Fullsheet, Carik Kenangan (Souvenir Sheet), Booklet, Warkatpos, Kartupos
berterakan Prangko, Carnet, Maximum Card, Sampul Hari Pertama dan
berbagai macam sampul Filateli lain serta berbagai macam Kemasan Prangko
dan Merchandise.
0 komentar:
Posting Komentar